Jumat, 07 November 2014

Mencium Tangan Dosen (Sungkem) di Kalangan Mahasiswa






Pendidikan dapat didefinisikan sebagai proses pengubahan sikap dan perilaku seseorang atau kelompok dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pembelajaran dan pelatihan. Pembelajaran dan pelatihan tersebut dapat dilakukan dimana saja, baik dalam situasi formal maupun nonformal dan di dalam maupun di luar ruangan. Jadi, pendidikan tidak hanya membuat seseorang menjadi berpengetahuan tapi juga dapat berperilaku baik. Seseorang yang dikatakan perilakunya baik bukan hanya seseorang yang suka menolong orang lain, senang bersedekah, dan sebagainya. Meskipun dengan hanya bermodal sopan, seseorang dapat dikatakan perilakunya baik. Mahasiswa adalah salah satu subjek pendidikan yang kebanyakan mempunyai sikap tidak mau tahu dan seenaknya sendiri. Seharusnya mahasiswa menyadari bahwa dosen adalah orang yang harus dihormati. Salah satu cara menghormatinya bisa dengan sungkem. Maksud sungkem di sini bukan sujud dan hormat / mencium kaki dosen. Maksudnya adalah mencium tangan dosen sebagai wujud penghormatan kepada yang lebih tua. Jangankan sugkem dengan dosen ketika bertemu, di ruangan saja kejadian itu sudah jarang ditemui. Padahal dengan sebutan “mahasiswa” seharusnya seseorang semakin rendah hati dan bisa menjadi contoh bagi pelajar yang berada pada tingkatan yang lebih rendah seperti SD, SMP, dan SMA. Jika mahasiswa mempunyai sikap sopan santun maka ia akan mempunyai nilai keindahan tersendiri. Seperti pada gambar di atas yang diambil pada tanggal 29 September 2014 di kampus Uniersitas Negeri Malang. Sungkem dengan dosen tidak hanya dilakukan ketika di ruangan tapi ketika bertemu di jalan, di kantin dan dimana saja. Sepandai-pandainya manusia jika tidak diimbangi dengan perilaku baik maka akan terlahir sikap sombong dan nilai estetika / keindahan pada dirinya tidak akan terlihat dengan sempurna. Karena pembelajaran yang mendidik adalah memberi tuntunan mengenai kecerdasan pikiran dan perilaku yang sopan.

Semoga kebiasaan baik ada pada diri kita. Aamiin.. Penulis




0 komentar:

:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:

Posting Komentar